Penjelasan 3
Tantangan konyol dalam Al-Quran buktikan kepalsuan Al-Quran “Sesungguhnya jika manusia dan jin berkumpul untuk membuat yang serupa (semisal) Al Quran ini, niscaya mereka tidak akan dapat membuat yang serupa dengan dia, sekalipun sebagian mereka menjadi pembantu bagi sebagian yang lain” (Sura 17:88). “Air dari atap, jatuhnya kepelimpahan juga”! Itulah peribahasa Melayu yang tepat bagi sosok yang belum jelas urapan kenabiannya, tetapi mencoba memaksakan diri dengan caranya sendiri untuk naik ke jenjang nabi-nabi yang absah. Alhasil, semua usaha dan perkataannya tampak over-simplisistis, terasa tidak pas ke hati, banyak yang misterius, simpang siur dan tambal sulam, dan akhirnya ia bak air dari atap yang jatuh-nya kembali kepelimpahan juga! Sederhana saja, Nabi yang diutus oleh Tuhan akan diperlengkapi oleh Tuhan sendiri dengan tanda-tanda kenabian yang cukup dan sejati. Ia sama sekali tak perlu menyiasati apa apa untuk pembuktian - atau mendalil-dalil - kecuali berjalan lurus menuruti Ya...